13 Juni 2021

Konferensi Kebaikan Indonesia

Bayangkan jika kamu mengalami perundungan..., Sekarang, bayangkan dunia tanpa perundungan..., Siwon Choi, Duta Regional UNICEF, mengajak kita semua untuk membayangkan dunia tanpa perundungan dimana anak-anak tumbuh dengan kebaikan dan empati.   Stop perundungan, sebar kebaikan. Ayo bergabung jadi Pemimpin Kebaikan! Caranya, ikuti tantangan #BaikItuKeren selama lima hari berturut-turut lewat U-Report. Kebaikan tidak mengenal usia, semua..., Lebih lanjut tentang perundungan, Icon 4 2 dari 3 anak perempuan dan laki-laki berusia 13-17 tahun pernah mengalami setidaknya satu jenis kekerasan sepanjang hidupnya (Survey Nasional Pengalaman Hidup Anak dan Remaja, 2018) Icon 5 41% murid berusia 15 tahun pernah mengalami perundungan beberapa kali dalam sebulan terakhir (Studi PISA, 2018) Icon 6 45% dari 2.777 anak muda berusia..., Tentang Konferensi Kebaikan Indonesia, UNICEF percaya anak muda memiliki hak untuk bersuara dan didengarkan, terutama dalam hal yang mempengaruhi kehidupan mereka.  Konferensi Kebaikan Indonesia adalah acara yang mewujudkan komitmen UNICEF untuk memberikan kesempatan dan wadah dimana suara, pendapat, dan ide anak muda tentang isu perundungan dapat didengarkan dengan baik. Acara ini..., Gabung jadi peserta, Step 1 1. Kunjungi chatbot U-Report di link berikut dan ketik pesan "kebaikan" Step 2 2. Pilih menu Tantangan Kebaikan dan selesaikan tantangan #BaikItuKeren 5 hari berturut-turut Step 3 3. 180 peserta terpilih akan bergabung dalam Konferensi Kebaikan Indonesia Step 4 4. Ingat untuk meneruskan aksi kebaikanmu setiap hari!, Tonton Konferensi Kebaikan Indonesia, Hari 1 Hari 2 Hari 3, Pertanyaan yang sering kamu ajukan, 1. Apakah kegiatan ini terbuka untuk orang-orang yang berusia di atas 21 tahun? ✅ Chatbot kebaikan dan tantangan #BaikItuKeren bisa diikuti oleh siapa pun dengan usia berapa pun. Namun, untuk peserta konferensinya sendiri dibatasi usia 15-21 tahun.    2. Kalau aku sudah post twibbon , lalu bagaimana? Apakah ada tantangan lagi? ✅ Tantangan utamanya..., Baca artikel lainnya tentang perundungan dan kesehatan mental
15 Juli 2020

6 Tips Menjaga Anak Tetap Aman di Dunia Maya

Bagi keluarga yang berdiam di rumah selama wabah penyakit akibat virus Corona (COVID-19), waktu yang dihabiskan anak di dunia maya sangat mungkin meningkat drastis. Sebab, hampir semua kegiatan dilaksanakan melalui platform daring, mulai dari belajar, mengobrol dengan teman dan kakek-nenek, hingga kegiatan ekstrakurikuler. Bagi anak dan remaja,..., 1. Berkomunikasi dengan terbuka, Upayakan komunikasi jujur dan terbuka dengan anak tentang cara dan teman interaksi mereka di dunia maya. Pastikan anak paham bahwa interaksi dunia maya pun harus dilakukan dengan baik dan sopan. Perlakuan yang bersifat mendiskriminasi atau tidak pantas tetap tidak boleh ditoleransi. Dorong anak untuk selalu bercerita kepada orang dewasa yang bisa..., 2. Manfaatkan fitur perlindungan teknologi, Pastikan perangkat yang digunakan anak telah menggunakan peranti lunak dan program antivirus terbaru, dengan pengaturan privasi diaktifkan. Matikan/tutupi webcam jika tidak sedang digunakan. Untuk anak usia muda, terdapat fitur pengendalian orang tua, termasuk pencarian aman ( safe search ), agar setiap akses mereka aman dan positif. Berhati-..., 3. Temani anak saat mengakses internet, Ciptakan kegiatan interaksi daring dengan teman, keluarga, atau orang tua sendiri dengan anak. Pada masa seperti ini, rasa keterhubungan sosial sangat penting. Inilah peluang bagi orang tua mencontohkan sikap baik dan empati dalam interaksi virtual. Bantu anak mengetahui dan menghindari bentuk-bentuk misinformasi serta konten yang tidak sesuai..., 4. Ajarkan anak untuk tetap berperilaku baik di dunia maya, Contohkan dan pantau perilaku positif di dunia maya dan saat melakukan panggilan video. Ingatkan anak untuk selalu bersikap baik terhadap teman sekelas, mengenakan pakaian yang pantas, dan untuk tidak bergabung dalam panggilan video dari kamar tidur. Untuk orang tua, pelajarilah kebijakan sekolah dan kontak yang bisa dihubungi untuk melaporkan..., 5. Berikan anak ruang untuk berekreasi dan mengekspresikan diri, Berada di rumah bisa memberikan kesempatan baik bagi anak untuk bersuara di dunia maya, mengungkapkan pendapat dan memberikan dukungan kepada mereka yang membutuhkan. Orang tua juga bisa menjaga anak tetap aktif dengan mengajarkan dan menemani anak menggunakan sarana digital, seperti video olah raga atau permainan yang membutuhkan gerakan fisik...., 6. Dorong Anak untuk Melapor Jika Melihat atau Mengalami Masalah di Dunia Maya, Ingatkan selalu jika anak merasa sedang di- bully , diganggu, diancam, atau menemukan masalah di dunia maya, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mencari bantuan dari seseorang yang dipercaya seperti Anda sebagai orang tua, wali, anggota keluarga, pendamping, atau orang dewasa lainnya yang terpercaya. Di sekolah, mereka bisa menghubungi...
14 April 2020

Cara Membicarakan Bullying dengan Anak Anda

Sangat memilukan melihat anak Anda mengalami rasa sakit fisik dan emosional dari bullying secara langsung atau cyberbullying (yang diterima saat online). Beberapa orang tua tidak yakin bagaimana cara untuk memulai melindungi anak-anak mereka dari bullying dan kekerasan lainnya. Bahkan, beberapa orang tua mungkin tidak tahu apakah anak-anak mereka..., Memahami dasar-dasarnya, Apa itu bullying? Anda biasanya dapat mengidentifikasi bullying melalui tiga karakteristik berikut: disengaja (untuk menyakiti), terjadi secara berulang-ulang, dan ada perbedaan kekuasaan. Seorang pelaku bullying memang bermaksud menyebabkan rasa sakit pada korbannya, baik menyakiti fisik atau kata-kata atau perilaku yang menyakitkan, dan..., Dimulai dengan pencegahan, Bagaimana saya bisa membantu mencegah bullying di sekolah anak saya? Langkah pertama untuk menjaga keamanan anak Anda, baik secara langsung atau online, adalah memastikan mereka mengetahui masalahnya. Ajari anak-anak Anda tentang bullying . Begitu mereka tahu apa itu bullying, anak-anak Anda akan dapat mengidentifikasinya dengan lebih mudah,..., Menanggapi bullying, Apa yang harus saya lakukan jika anak saya di- bully atau diancam? Jika Anda tahu anak Anda di- bully , ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk membantu mereka: Dengarkan anak Anda secara terbuka dan tenang. Berfokuslah untuk membuat mereka merasa didengar dan didukung, alih-alih mencoba menemukan penyebab bullying atau mencoba..., Mari bertindak, Selain menjadi sistem pendukung untuk anak Anda, Anda dapat bekerja sama dengan sekolah Anda dan bahkan pembuat keputusan lokal atau nasional dan pemimpin daerah Anda untuk mengubah kebijakan agar dapat mencegah dan mengatasi bullying !